TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG – Prodi Akuakultur Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mempersiapkan dengan matang seluruh aspek mahasiswanya dalam kegiatan Mafish-Aquaculture Capacity Building 2023 (21/12). Diinformasikan oleh Dosen Akuakultur UMM, Soni Andriawan, S.Pi., M.P., M.Sc., kegiatan Mafish akan membangun enam aspek yaitu keterampilan, pengetahuan, sumber daya, manajemen, kemampuan strategis, dan daya tahan mahasiswa.
“Kami berharap agar kegiatan tersebut dapat menjadi wadah yang memperkaya pengetahuan, memperluas keterampilan, dan memperkuat jaringan hubungan antarpeserta. Semoga setiap langkah yang diambil di dalam kegiatan tersebut membawa dampak positif, baik secara pribadi maupun bagi komunitas atau organisasi yang terlibat.” ujar Soni.
Peserta Mafish Akuakultur UMM peduli kebersihan alam |
Menghadirkan suasana yang berbeda, kegiatan Mafish dilaksanakan di Pantai Kondang Merak, Malang Selatan selama dua hari (21-22/12). Kegiatan diikuti sebanyak 74 mahasiswa dan beberapa relawan. Semua berangkat bersama menggunakan tiga truk TNI pada pagi petang.
Selanjutnya Soni menyebutkan lima rangkaian kegiatan yang dilaksanakan. Pertama adalah peningkatan pencapaian prestasi mahasiswa melalui kegiatan minat bakat dan penalaran yang diisi oleh Soni sendiri. Kedua yaitu pengebalan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) dan Himpunan Mahasiswa Perinakan Indonesia (Himapikani) oleh Dosen Akuakultur, Ganjar Adhywirawan Sutarjo, S.Pi., M.P.
Materi organisasi dan himpunan oleh Dosen Akuakultur UMM, Ganjar Adhywirawan Sutarjo, S.Pi., M.P. |
Ketiga adalah Best Practice dengan memperkenalkan mahasiswa Akuakultur yang berprestasi untuk sharing pengalaman dan memotivasi yang lainnya. Mereka yang tampil adalah Ilham Wahyudi dan Maulana Zaky Ghifari (PIMNAS), Anugrah Wahyu P (Pertukaran Pelajar), M Bilal Arqam (Juara Internasional Editor Film), dan Dwira Sakinah (Learning Express Singapore and Indonesia).
Materi peningkatan pencapaian prestasi mahasiswa oleh Soni Andriawan, S.Pi., M.P., M.Sc |
Rangkaian keempat adalah Selayang pandang perikanan UMM yang dibawakan oleh Dr. Ir. David Hermawan, M.P., IPM., mengenai betapa pentingnya keilmuan perikanan dan apa manfaatnya bagi masyarakat serta sejarah awal berdirinya. Terakhir kegiatan ditutup dengan senam dan outbond yang dipandu oleh Marasigana UMM untuk untuk meningkatkan kesehatan fisik, kebugaran, serta membangun kerjasama dan kebersamaan.
Best practice juara Pimnas dari Zaky (Kiri) dan Ilham (Kanan) |
“Di tengah dinamika kegiatan, semoga terjalin kerjasama yang baik, rasa kebersamaan yang kuat, serta semangat untuk terus belajar dan berkembang. Semoga setiap tantangan yang dihadapi menjadi peluang untuk tumbuh dan meningkatkan kapasitas diri. Teruslah berbagi pengetahuan, mendukung satu sama lain, dan bersama-sama menciptakan lingkungan yang inspiratif.” imbuh Soni yakin.
Dari banyaknya rangkaian yang dilaksanakan ada tujuh sasaran atau tujuan yang hendak dicapai dalam kegiatan. Soni menyebutkan yaitu peningkatan keterampilan akademis, soft skills, pengetahuan spesifik tentang prodi, kesiapan profesional, daya pikir kreatif dan inovatif, kesadaran diri dan pengembangan karir, serta kemandirian dan tanggung jawab.
Keseruan outbond Mafish Akuakultur UMM |
“Pesan terakhir, jangan lupa untuk menikmati setiap momen dalam kegiatan tersebut. Keberhasilan bukan hanya diukur dari hasil akhir, tetapi juga dari perjalanan dan pengalaman yang kita rasakan bersama. Semangat dan sukses selalu!” tutup Soni.
Perlu disampaikan, seluruh peserta juga menunjukan respon yang positif selama kegiatan berlangsung. Peserta mendapatkan pencerahan bagaimana mempersiapkan diri untuk lebih berprestasi dan karir di masa depan. Selain itu persaudaraan terbentuk antar mahasiswa PS Akuakultur yang berbeda angkatan menjadi lebih solid dan erat. (reporter: hamara)
0 Komentar